Facebook di Indonesia

7:08:00 PM 0 Comments »

Terjadi perdebatan mengenai penggunaan situs jejaring social populer, Facebook, di Indonesia, Jumat (22/5), walaupun penggunanya menggunakan situs jejaring social tersebut untuk terkoneksi dengan teman atau di saat kerja, bukan untuk bergosip atau hal yang mengarah ke soal tida senonoh. Menurut Nabil Haroen, juru bicara organisasi Islam, sebanyak 700 umat atau imam di Indonesia, setuju untuk membuat draft aturan untuk surfing di web setelah menerima komplain mengenai Facebook dan situs lain, termasuk yang berhubungan dengan seks atau berzinah.

Menurut Nabil, mereka memutuskan bahwa “Facebook adalah haram atau dilarang jika digunakan untuk bergosip dan menyebarkan kebohongan, atau jika digunakan untuk hal-hal yang mengarah ke tindakan vulgar. Namun, Nabil mencatat juga bahwa banyak yang kecewa dengan Facebook dan trend form komunikasi lainnya, mulai dari pesan text mobile phone hingga ke video conference.

Sementara pihak Facebook tidak memberikan komentarnya, namun mengatakan bahwa pihaknya memiliki aturan tersendiri soal penggunaan situs tersebut untuk hal terkoneksi dengan teman, keluarga atau mengenal event dan isu local dan seluruh dunia. “Kami telah banyak melihat orang dan organisasi menggunakan Facebook untuk melakukan hal-hal yang positif.” ungkap juru bicara Facebook, Debbie Frost.

Sementara itu, Indonesia sendiri merupakan negara sekuler dengan jumlah penduduk 235 juta orang, dengan 90 persen di antaranya beragama Muslim. Sedangkan Facebook merupakan top situs yang sedang trend di negara ini, bahkan mengalahkan popularitas search engine Yahoo dan Google.

0 komentar: